Tiga tahun pertama kehidupan anak adalah masa keemasan (the golden ages) karena pada usia 0 - 2 tahun pertama perkembangan otak bayi mencapai 80%. Apabila pada masa ini orang tua melakukan pengasuhan yang bisa meningkatkan daya imajinasi dan rasa ingin tahu anak, serta berusaha mengembangkan kecerdasannya, anak akan memiliki kecerdasan yang luar biasa ketika ia dewasa nanti.
Penelitian menyatakan bahwa kesuksesan seorang anak sangat bergantung pada keterlibatan orang tua dan orang-orang terdekat ketika membesarkannya. Orang tua sebagai Ĩŝgur pertama bagi anak harus bisa menemani anak dan memenuhi kebutuhan dasarnya dengan baik.
Tetapi jika orang tua tidak bisa mengasuh, merawat dan menjaga anak sepanjang hari karena bekerja atau alasan lain, maka diperlukan seorang tenaga profesional yang bisa mengambil alih tugas mendampingi anak selama orang tua tidak berada di rumah. Dalam hal ini orang tua membutuhkan pengasuh bayi (baby sitter) yang berkompeten, yang mampu mendampingi dan membimbing kegiatan anak seharihari selama orang tua bayi tidak ada di rumah, dapat memantau perkembangan sesuai dengan taraf tumbuh kembang anak serta mampu memfasilitasi anak saat bermain, belajar, berkreasi, bereksplorasi dan berinteraksi dengan lingkungan untuk memperoleh pengalaman baru.
Untuk mencetak tenaga baby sitter yang kompeten dibutuhkan Pelatihan/ Kursus Baby Sitter yang profesional dan sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) yaitu, di mana Jabatan profesi baby sitter dibagi menjadi 2 (dua) jenjang kualifikasi Kualifikasi Kerja Nasional Indonesia (KKNI) yaitu level 2 untuk jabatan baby sitter yunior dan level 3 untuk jabatan baby sitter senior.
Kompetensi di dalam SKKNI baby sitter level 2 (Yunior) terdapat 12 (dua belas) unit kompetensi yang akan disusun dalam beberapa edisi. Bahan ajar kali ini akan membahas 4 (empat) unit kompetensi merawat bayi usia 0 -6 bulan yang meliputi memandikan bayi, membersihkan BAK dan BAB, membersihkan ruang tidur dan ruang belajar bayi, membersihkan lena dan pakaian bayi serta mencegah kecelakaan bayi di rumah. B
Materi selengkapnya klik disini
No comments:
Write komentar